Memiliki tanaman pekarangan rumah yang tertata rapi dan produktif adalah impian banyak orang. Di wilayah beriklim tropis seperti Indonesia, peluang menanam berbagai jenis tanaman sangat besar karena kondisi yang hangat dan lembap.
Perawatannya pun relatif mudah sehingga siapa pun bisa mencoba. Keberadaan tanaman tidak hanya mempercantik halaman, tetapi juga memberi manfaat nyata, mulai dari penyedia pangan, pengusir serangga, hingga sumber bahan herbal untuk kesehatan keluarga.
1. Pohon Jeruk

Pohon jeruk termasuk pilihan favorit untuk pekarangan karena menghasilkan buah segar yang bisa dinikmati langsung. Jenis kerdil mulai berbuah dalam 2–3 tahun, sedangkan jenis umum membutuhkan 3–6 tahun. Agar tumbuh optimal, pohon ini memerlukan sinar matahari 6–8 jam setiap hari. Selain itu, perawatan rutin akan membuat pohon jeruk tetap sehat dan produktif.
2. Pohon Leci
Pohon leci menawarkan keindahan dan rasa manis dari buahnya. Daunnya yang rimbun membuatnya cocok sebagai peneduh alami di pekarangan. Tanaman ini tumbuh optimal di bawah sinar matahari penuh selama enam jam setiap hari.
Tinggi pohon leci bisa mencapai empat setengah meter jika ditanam di tanah, dan sekitar tiga meter jika ditanam di pot besar. Panen buah biasanya dapat dilakukan dalam satu hingga dua tahun, tergantung perawatan dan kondisi tanah.
3. Pohon Buah Naga
Buah naga memiliki bentuk unik dan warna mencolok yang memperindah taman. Rasanya yang manis menjadikannya pilihan favorit untuk camilan sehat. Sebagai tanaman keluarga kaktus, buah naga tahan panas dan tidak membutuhkan terlalu banyak air.
Tanaman ini dapat tumbuh setinggi empat setengah meter di tanah atau satu koma delapan meter di pot. Buahnya umumnya siap panen setelah dua hingga tiga tahun.
Dijual Apartment Saffron Noble Sentul City Lantai 17 Unit 19 Suite B
Jl. MH. Thamrin No.63, Sentul City, Kabupaten Bogor, Jawa Barat
Dijual Apartment Saffron Noble Sentul City Lantai 17 No unit 19 Suite B Tower pertama draped 4 tower Saffron Residence di CENTERRA...
4. Bunga Kamboja
Bunga kamboja merupakan tanaman pekarangan rumah yang terkenal dengan kelopak indah dan aroma harum. Warna bunganya bervariasi dari putih, kuning, merah, hingga pink.
Tahan panas dan hemat air, kamboja dapat tumbuh di pot besar atau langsung di tanah. Pemangkasan rutin menjaga bentuknya tetap rapi dan menambah keindahan halaman.
5. Lidah Mertua
Lidah mertua dikenal sebagai tanaman penyaring udara yang efektif menyerap karbon dioksida dan menghasilkan oksigen segar. Bentuk daunnya yang tegak dengan pola khas membuatnya menarik sebagai hiasan halaman atau teras.
Tanaman ini dapat tumbuh di area minim cahaya, sehingga fleksibel untuk ditempatkan di berbagai sudut rumah. Perawatannya mudah karena tahan terhadap kekurangan air dan tidak memerlukan pemeliharaan intensif.
6. Bunga Euphorbia
Bunga Euphorbia hadir dalam banyak variasi warna seperti merah, hijau, ungu, dan cokelat. Meski memiliki batang berduri, tanaman ini sering dipilih untuk desain taman minimalis.
Selain keindahannya, dilansir dari pinhome.id beberapa jenis Euphorbia bermanfaat dalam pengobatan tradisional untuk membantu mengatasi penyakit seperti diare dan malaria. Tanaman ini memerlukan sinar matahari penuh dan lebih menyukai tanah yang tidak terlalu basah.
7. Heliconia
Heliconia atau tanaman pisang-pisangan memiliki bunga berwarna cerah yang menonjol di pekarangan. Tanaman ini dapat membantu menyerap polusi udara, sehingga lingkungan sekitar rumah menjadi lebih segar.
Dijual Apartment Saffron Noble Sentul City Lantai 17 Unit 19 Suite B
Jl. MH. Thamrin No.63, Sentul City, Kabupaten Bogor, Jawa Barat
Dijual Apartment Saffron Noble Sentul City Lantai 17 No unit 19 Suite B Tower pertama draped 4 tower Saffron Residence di CENTERRA...

Heliconia tumbuh subur di iklim tropis dengan tanah yang lembap namun memiliki drainase baik. Perawatannya tidak sulit, cukup memastikan kelembapan tanah dan paparan cahaya yang cukup.
8. Lidah Buaya
Lidah buaya adalah tanaman pekarangan rumah yang memiliki daun berduri dengan gel alami yang bermanfaat untuk perawatan kulit dan rambut. Selain tampilannya yang unik, tanaman ini sering dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan produk kecantikan.
Lidah buaya tumbuh baik di tempat terang yang tidak terlalu panas dan tidak memerlukan penyiraman berlebihan. Keberadaannya di pekarangan memberikan fungsi ganda, yaitu estetika dan manfaat kesehatan.
9. Kunyit dan Jahe
Kunyit dan jahe adalah tanaman herbal yang mudah dibudidayakan di pekarangan rumah. Keduanya bisa diolah menjadi jamu atau bumbu masakan. Tanaman ini membutuhkan tanah gembur dan cukup sinar matahari untuk pertumbuhan optimal.
Waktu panen berkisar delapan hingga sepuluh bulan setelah tanam. Selain menambah keasrian, keberadaan kunyit dan jahe membantu keluarga memiliki sumber herbal alami.
10. Bayam Merah
Bayam merah dikenal sebagai tanaman hias berdaun indah sekaligus sayuran bergizi. Warna merah pada daunnya membuatnya menarik sebagai elemen dekorasi taman.
Tanaman ini tumbuh cepat dan mudah dikembangbiakkan. Untuk mempertahankan warna daun yang cerah, bayam merah memerlukan sinar matahari cukup setiap hari. Kehadirannya menambah variasi warna di pekarangan sekaligus menyediakan bahan pangan sehat bagi keluarga.
Dijual Apartment Saffron Noble Sentul City Lantai 17 Unit 19 Suite B
Jl. MH. Thamrin No.63, Sentul City, Kabupaten Bogor, Jawa Barat
Dijual Apartment Saffron Noble Sentul City Lantai 17 No unit 19 Suite B Tower pertama draped 4 tower Saffron Residence di CENTERRA...
Dengan memilih dan merawat tanaman pekarangan rumah seperti di atas, Anda tidak hanya mendapatkan pemandangan yang indah, tetapi juga manfaat kesehatan, pangan, dan kenyamanan yang dapat dinikmati setiap hari.
Ingin terus mendapatkan inspirasi seputar hunian, properti, dan gaya hidup? Unduh aplikasi Jitu Property sekarang di Google Play Store atau App Store. Semua tips, ide desain, dan penawaran menarik ada di satu genggaman untuk membantu Anda mewujudkan rumah impian dengan mudah.