Mencegah kebocoran rumah saat musim hujan menjadi tantangan untuk pemilik rumah, penting mengetahui area rawan serta cara pencegahannya sejak awal. Kebocoran bukan hanya soal tampilan rumah yang rusak, tapi juga bisa mengganggu struktur bangunan dan kesehatan keluarga.
Saat hujan deras, air bisa masuk dari celah kecil, sambungan yang longgar, atau talang yang tersumbat. Atap rumah menjadi titik utama yang harus dicek secara rutin agar tetap berfungsi maksimal. Berikut panduan lengkap mencegah kebocoran rumah sebelum terlambat.
Penyebab Umum Kebocoran Rumah
Mengetahui penyebab kebocoran adalah langkah awal dalam mencegah kebocoran rumah. Masalah sering kali berasal dari kerusakan atap, saluran air, atau sambungan dinding yang tidak rapat.
Genteng retak atau bergeser bisa menjadi celah masuknya air. Kemiringan atap yang terlalu datar juga membuat air tidak mengalir lancar. Sementara itu, saluran air yang tersumbat dedaunan membuat air hujan tergenang, lalu merembes ke dalam rumah.
Sambungan dinding yang longgar, ventilasi bocor, serta retakan plafon juga patut diwaspadai. Jika rumah berada di area curah hujan tinggi, risiko kebocoran semakin besar. Untuk menjaga rumah tetap aman dan kering sepanjang musim hujan, berikut tips mencegah kebocoran rumah yang bisa diterapkan:
1. Cek dan Perbaiki Atap Secara Berkala
Atap adalah pelindung utama rumah dari hujan. Pastikan genteng tidak retak, bergeser, atau berlubang. Gantilah bagian yang rusak sesegera mungkin.
Periksa kemiringan atap agar air bisa langsung mengalir ke bawah. Sudut ideal berada di kisaran 25 hingga 40 derajat. Konsultasikan dengan tukang bangunan jika atap perlu dirancang ulang.
Dijual Unit Apartment Gateway Park Apartment (Studio 3) Lantai 2
Jln. Kapin Raya, Bekasi, Jawa Barat
LRT City Jatibening Gateway Park Type 2 BR 5 No Unit 40 View North Pool Gateway Park merupakan Kawasan hunian masa depan dengan ko...
2. Gunakan Cat dan Pelapis Anti Bocor
Pelapis anti bocor efektif mencegah kebocoran rumah. Gunakan pada area rawan seperti sambungan atap, talang air, dan dinding luar rumah. Pilih cat waterproof berkualitas tinggi yang tahan terhadap cuaca ekstrem. Lapisan aluminium foil di bawah atap juga membantu mencegah rembesan.
Jenis pelapis yang sering digunakan meliputi cat waterproof untuk dinding luar dan dak beton, aluminium foil untuk bawah genteng, sealant silikon untuk sambungan pipa dan ventilasi, serta lembaran bitumen sebagai pelapis tambahan di atap. Masing-masing memiliki keunggulan tersendiri dalam daya tahan terhadap cuaca dan air. Pelapis ini bisa diterapkan sesuai dengan kebutuhan area rumah yang rentan bocor.
3. Bersihkan Talang dan Saluran Air
Talang air wajib dibersihkan secara rutin, terutama sebelum dan saat musim hujan. Pastikan tidak ada sampah, daun kering, atau kotoran lainnya yang menyumbat aliran air.
Pastikan talang air yang Anda gunakan sesuai dengan jenis atap dan volume air hujan di daerah Anda. Talang yang terlalu kecil tidak akan mampu menampung air hujan yang deras, sehingga air bisa meluap dan menyebabkan kebocoran. Jika dibiarkan tersumbat, air akan meluap dan merembes ke bagian dalam rumah. Periksa juga kemiringan talang agar air mengalir lancar.
4. Perhatikan Ventilasi dan Kusen
Ventilasi yang terlalu rendah atau tidak terlindung atap bisa menjadi titik masuk air hujan. Jika sudah terjadi rembesan, segera tutup sementara dengan bahan penyerap.
Selain itu, pastikan kusen jendela dan pintu terpasang rapat. Gunakan sealant pada celah-celah sempit agar air tidak menyelinap masuk saat hujan deras.
5. Pilih Material Atap Berkualitas
Gunakan bahan atap yang tahan lama seperti genteng metal atau aspal. Bahan ini lebih kuat terhadap perubahan cuaca dibanding genteng tanah liat biasa.
Dijual Unit Apartment Gateway Park Apartment (Studio 3) Lantai 2
Jln. Kapin Raya, Bekasi, Jawa Barat
LRT City Jatibening Gateway Park Type 2 BR 5 No Unit 40 View North Pool Gateway Park merupakan Kawasan hunian masa depan dengan ko...

Material berkualitas mampu mengurangi risiko kebocoran rumah karena tidak mudah retak atau melorot meski hujan turun terus-menerus.
6. Periksa Plafon dan Langit-langit
Memperhatikan plafon yang menguning atau basah bisa menjadi tanda kebocoran ringan. Jika dibiarkan, kerusakan bisa menyebar ke bagian lain.
Segera cari titik sumber kebocoran dan lakukan perbaikan agar plafon tidak runtuh. Pastikan juga rangka kayu tetap kering untuk mencegah pelapukan.
7. Gunakan Jasa Profesional Bila Perlu
Jika kerusakan sudah parah atau sulit ditemukan, lebih baik memanggil tenaga profesional. Mereka bisa memberikan analisis akurat dan perbaikan menyeluruh. Jasa perbaikan atap umumnya menawarkan garansi dan peralatan lengkap untuk menangani berbagai jenis kebocoran.
Dengan menerapkan langkah-langkah tersebut, Anda dapat mencegah kebocoran rumah secara maksimal. Mulai dari pengecekan atap, penggunaan pelapis tahan air, hingga perawatan saluran air, semua menjadi bagian penting dari perlindungan rumah saat musim hujan. Mencegah kebocoran rumah bukan pekerjaan sekali saja, tetapi perlu dilakukan secara rutin agar rumah tetap aman dan nyaman sepanjang tahun.
Ingin terus mendapatkan inspirasi seputar hunian, properti, dan gaya hidup? Unduh aplikasi Jitu Property sekarang di Google Play Store atau App Store. Semua tips, ide desain, dan penawaran menarik ada di satu genggaman untuk membantu Anda mewujudkan rumah impian dengan mudah.