Kayu lapis komposit makin banyak digunakan di berbagai proyek bangunan karena daya tahannya dan harga yang bersaing. Dibuat dari beberapa lapisan vinir yang direkatkan silang, material ini menghasilkan kekuatan yang stabil dan merata.
Dalam produksinya, material ini menggabungkan serat kayu dengan bahan tambahan untuk meningkatkan ketahanannya terhadap lembap dan tekanan. Bobotnya juga relatif ringan sehingga pemasangannya bisa lebih cepat dan efisien.
Struktur silang pada kayu lapis komposit membuatnya tidak mudah berubah bentuk meski terpapar suhu tinggi atau kelembapan. Karena itu, material ini cocok untuk area seperti dapur, kamar mandi, atau ruang penyimpanan.
Beberapa tipe juga tersedia dalam versi tahan air, yang bisa memberikan perlindungan ekstra di lokasi dengan kelembapan tinggi.
Kegunaan | Penjelasan Singkat |
---|---|
Lantai & plafon | Ringan dan stabil untuk struktur dalam ruangan |
Perabot rumah | Cocok untuk lemari, meja, dan rak sederhana |
Panel dinding | Tersedia dalam berbagai motif dan tekstur |
Konstruksi atap ringan | Tetap kokoh meski bobotnya ringan |
Area semi-terbuka | Bisa digunakan untuk pagar atau sekat balkon |
Dengan fleksibilitas penggunaannya, kayu lapis komposit bisa mendukung banyak jenis desain tanpa membuat anggaran membengkak.
Baca juga : Penggunaan Multiplek Kayu untuk Konstruksi dan Interior
Meski tidak selalu menjadi bahan paling murah, kayu lapis komposit dinilai efisien secara biaya. Material ini punya umur pakai lebih lama dan tidak memerlukan banyak perawatan.