Sepanjang 2025, investasi properti sekitar IKN (Ibu Kota Nusantara) menunjukkan tren pertumbuhan pesat. Investor lokal dan nasional semakin gencar membeli tanah, rumah tapak, serta properti komersial di kawasan penyangga seperti Balikpapan, Penajam Paser Utara, dan Samarinda.
Kenaikan ini dipicu oleh pembangunan infrastruktur skala besar, kebutuhan hunian pekerja dan aparatur negara, serta proyeksi kenaikan nilai tanah yang bisa mencapai 10–15% per tahun di lokasi strategis.
Faktor Pendorong Lonjakan Investasi Properti Sekitar IKN
Infrastruktur dan Konektivitas Baru
Tol, pelabuhan, serta bandara yang menghubungkan IKN dengan kota besar di Kalimantan Timur menjadi magnet utama. Akses transportasi yang lebih baik mendorong peningkatan investasi properti sekitar IKN karena mempermudah mobilitas dan meningkatkan potensi bisnis.
Dijual Unit Apartment LRT City Royal Sentul Park 1BR A Lantai 14 No 25
Jl. Sentul Raya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat
Dijual Unit Apartment LRT City Royal Sentul Park 1BR A Lantai 14 No 25 Tower 1A Non Furnished Unit Kosongan Luas unit 35 m2 Harga ...
Permintaan Hunian Tinggi
Ribuan pekerja proyek, pelaku usaha, dan aparatur negara yang pindah ke IKN menciptakan lonjakan permintaan hunian, mulai dari rumah tapak, apartemen, hingga kos eksklusif.
Insentif Pemerintah
Kemudahan perizinan dan insentif fiskal yang diberikan pemerintah untuk pengembang di sekitar IKN turut meningkatkan minat investasi di sektor ini.
Segmen Favorit dalam Investasi Properti Sekitar IKN
Rumah Tapak dan Kavling
Rumah tapak serta kavling di radius 20–40 km dari IKN menjadi primadona. Harga tanah di beberapa titik mengalami kenaikan rata-rata 12% hanya dalam enam bulan terakhir, menjadikan segmen ini pilihan utama investor.
Ruko dan Properti Komersial
Ruko, rumah kos, dan pusat bisnis menjadi sasaran utama karena potensi penyewaan yang tinggi. Lonjakan populasi dan aktivitas ekonomi baru membuat permintaan properti komersial terus meningkat.