Stainless Steel

Untuk tampilan yang mewah, bersih, dan premium, toren stainless steel adalah jawabannya. Material ini memiliki dinding kokoh yang tidak tembus cahaya sehingga secara alami mencegah pertumbuhan lumut. Meskipun demikian, harganya jauh lebih mahal dan tidak disarankan untuk menampung air sumur. Kandungan mineral yang tinggi pada air tanah dapat menyebabkan korosi.
Fiberglass
Material ini ringan dan harganya terjangkau, namun sangat tidak direkomendasikan untuk menyimpan air minum di rumah. Seiring waktu, serat fiber dapat larut ke dalam air dan berisiko menimbulkan masalah kesehatan serius jika terkonsumsi. Oleh karena itu, toren jenis ini lebih sering digunakan untuk kebutuhan industri.
Dijual Apartment Saffron Noble Sentul City Lantai 26 Unit 21 Suite B
Jl. MH. Thamrin No.63, Sentul City, Kabupaten Bogor, Jawa Barat
Dijual Apartment Saffron Noble Sentul City Lantai 26 No unit 19 Suite B Tower pertama draped 4 tower Saffron Residence di CENTERRA...
Memilih Toren Air dengan Fitur dan Sertifikasi Terbaik

Selain material, perhatikan juga fitur dan sertifikasi yang ditawarkan. Guna mencegah lumut, pilihlah toren berwarna gelap atau yang memiliki teknologi lapisan pemblokir cahaya. Banyak merek kini menawarkan struktur multi-lapis yang dirancang khusus untuk kedap sinar matahari.
Pastikan produk yang Anda pilih memiliki sertifikasi SNI (Standar Nasional Indonesia) sebagai jaminan kualitas dasar. Adanya sertifikasi tambahan seperti FDA (Food and Drug Administration) menandakan bahwa materialnya aman untuk menyimpan makanan dan minuman. Beberapa merek bahkan menawarkan nilai tambah unik seperti sertifikasi Halal atau teknologi ion perak pembunuh virus.
Tips Pemasangan dan Perawatan
Pemasangan yang benar adalah kunci keawetan toren. Pastikan toren diletakkan di atas pondasi yang datar, kokoh, dan lebih luas dari diameter dasarnya. Ingat, toren 1.000 liter yang terisi penuh memiliki berat lebih dari 1 ton.
Untuk perawatan, kuras dan bersihkan bagian dalam toren secara rutin setiap 3 hingga 6 bulan sekali. Gunakan spons atau kain lembut untuk menyikat dinding bagian dalam dan hindari sikat kawat. Setelah disikat, bilas beberapa kali hingga bersih dan pastikan tutupnya terpasang kembali dengan rapat.