Kamu perlu merawat pagar besi secara rutin agar tampilan rumah tetap rapi dan strukturnya tetap kokoh. Cara merawat pagar besi secara rutin membuat Pagar besi kuat, namun tetap rentan terhadap korosi akibat paparan sinar matahari dan hujan. Jika tidak dirawat, cat mudah mengelupas dan menyebabkan besi berkarat. Perawatan yang tepat akan memperlambat proses kerusakan dan menjaga fungsi pagar tetap optimal.
Membersihkan pagar secara berkala akan mengurangi risiko karat dan memperpanjang umur material. Debu, lumpur, dan jamur harus dihilangkan sebelum merusak permukaan cat. Bersihkan kotoran harian dengan sabun ringan dan kain lembut. Hindari menyikat dengan alat kasar yang bisa menggores cat. Keringkan pagar setelah dibersihkan agar tidak meninggalkan bekas air.
Untuk karat ringan, gunakan bahan alami seperti cuka atau baking soda yang dicampur air. Oleskan campuran tersebut ke area berkarat, lalu bersihkan dengan kain. Minuman bersoda juga bisa dimanfaatkan untuk mengangkat karat yang belum terlalu tebal.
Kamu juga harus mengecat ulang pagar secara berkala untuk melindunginya dari cuaca ekstrem. Paparan matahari dan air hujan akan mempercepat kerusakan cat, membuat besi rentan terhadap karat.
Aplikasikan cat antikarat atau primer sebelum kamu mengecat ulang pagar. Bersihkan karat terlebih dahulu dengan amplas atau sikat kawat sebelum mengaplikasikan cat. Lakukan pengecatan ulang minimal setahun sekali agar perlindungan tetap optimal.
Selain cat, kamu juga bisa melapisi pagar dengan minyak pelumas atau oli. Minyak dapat mencegah air menempel langsung ke permukaan besi. Oleskan juga pada engsel agar tidak menimbulkan suara berdecit.
Baca juga : Estimasi Biaya Pemasangan Pagar Rumah: Panduan Lengkap
Menjaga lingkungan sekitar pagar juga merupakan bagian dari cara merawat pagar besi yang sering dilupakan. Tanaman merambat dapat meninggalkan noda yang sulit dibersihkan pada permukaan pagar.