Panas Berlebih Atap Asbes
Salah satu kekurangan lain dari atap asbes adalah kemampuannya menyerap panas. Ruangan di bawah atap terasa lebih gerah, apalagi saat musim kemarau. Ini membuat penggunaan atap asbes kurang ideal untuk wilayah tropis seperti Indonesia.
Beberapa cara untuk mengurangi panas antara lain:
- Melapisi bagian bawah atap dengan aluminium foil
- Menggunakan cat penolak panas
- Meningkatkan ventilasi ruangan
Namun, solusi tersebut tetap tidak bisa menghilangkan bahaya atap asbes yang utama, yaitu risiko kesehatan jangka panjang. Di sisi lain, desain atap asbes juga sangat terbatas. Umumnya hanya tersedia dalam bentuk lembaran abu-abu tanpa variasi model. Hal ini membuatnya terlihat monoton dan kurang menarik dibandingkan material atap lain seperti genteng metal atau bitumen.
Pertimbangan Penggunaan Material Alternatif
Dengan banyaknya risiko yang ditimbulkan, penting untuk mempertimbangkan alternatif yang lebih aman. Material seperti atap fiber semen atau genteng metal kini menjadi pilihan lebih bijak. Selain bebas dari bahaya atap asbes, bahan-bahan tersebut juga tersedia dalam berbagai desain modern dan ramah lingkungan.
Dijual Unit LRT City Ciracas Tower Azure lantai 28 No. Unit 15 2 BR-2
Jl. Pengantin Ali , Jakarta Timur, DKI Jakarta
Dijual Unit LRT City Ciracas Tower Azure lantai 28 No Unit 15 2 BR 2 Hai Elartizen Miliki hunian dengan konsep TOD Terbesar di Jak...
Bagi yang masih ragu dalam menentukan jenis atap, sebaiknya berkonsultasi dengan profesional bangunan. Mereka dapat membantu memilih material yang sesuai dengan kondisi iklim, kebutuhan, serta anggaran yang tersedia. Menghindari bahaya atap asbes berarti melindungi kesehatan keluarga dan meningkatkan kenyamanan di dalam rumah.
Jika Anda ingin mendapatkan lebih banyak tips seputar rumah, properti, dan gaya hidup sehat, jangan ragu untuk mengunduh aplikasi Jitu Property. Tersedia di: Google Play Store dan App Store, Temukan inspirasi hunian dan solusi properti terpercaya di ujung jari Anda!