Jika rumah sedang kosong, Anda bisa menyewa perabot sederhana untuk keperluan foto atau kunjungan. Sentuhan kecil seperti meletakkan bunga segar di meja, atau mewarnai ulang dinding yang kusam, bisa membuat perbedaan besar di mata pembeli. Semua ini adalah investasi kecil yang berpotensi menghasilkan harga jual yang lebih baik dan waktu penjualan yang lebih cepat.
Strategi Jitu Menjual Properti secara Digital

Sekarang, banyak orang mencari rumah lewat internet. Jadi, kalau ingin properti cepat terjual, Anda harus memanfaatkannya dengan baik.
- Langkah pertama, ambil foto rumah yang jelas dan terang. Foto ruang tamu, kamar, dapur, kamar mandi, dan bagian luar rumah. Pastikan rumah terlihat bersih dan rapi saat difoto.
- Kedua, buat video singkat yang menunjukkan isi rumah. Ini berguna agar calon pembeli bisa membayangkan suasananya. Video ini bisa dibagikan lewat media sosial atau dikirim langsung ke orang yang tertarik.
- Ketiga, tulis keterangan rumah secara lengkap. Misalnya: jumlah kamar, luas tanah, sertifikat, dan lokasi. Tambahkan juga keunggulan, seperti dekat sekolah, pasar, atau jalan besar.
- Terakhir,sebarkan iklan di berbagai tempat seperti OLX, Rumah123, Facebook, Instagram, dan grup WhatsApp. Semakin banyak orang melihat iklan Anda, semakin besar peluang rumah cepat terjual.
Dengan promosi online yang jelas dan menarik, calon pembeli akan lebih yakin untuk melihat rumah Anda dan mungkin langsung tertarik membeli.
Perluas Jangkauan Lewat Multi-Platform
Dijual Apartment Saffron Noble Sentul City Lantai 31 Unit 20 Suite B
Jl. MH. Thamrin No.63, Sentul City, Kabupaten Bogor, Jawa Barat
Dijual Apartment Saffron Noble Sentul City Lantai 31 No unit 20 Suite B Tower pertama draped 4 tower Saffron Residence di CENTERRA...
Saat ini, banyak orang mencari rumah lewat internet. Karena itu, promosi properti secara digital sangat penting agar rumah yang dijual cepat dilihat dan menarik perhatian. Kalau ingin properti cepat laku, Anda perlu menampilkan iklan yang menarik dan informatif.
Pertama, pastikan foto rumah yang diunggah bagus dan terang. Ambil gambar saat siang hari agar pencahayaan alami masuk. Usahakan semua bagian rumah difoto, mulai dari tampak depan, ruang tamu, kamar tidur, dapur, hingga halaman. Kalau ada bagian yang jadi keunggulan, seperti taman, balkon, atau garasi luas, pastikan itu terlihat jelas.
Selain foto, Anda juga bisa membuat video pendek atau tur virtual. Banyak calon pembeli lebih suka melihat suasana rumah lewat video karena bisa membayangkan langsung kondisi dan tata letaknya. Ini juga cocok untuk pembeli dari luar kota.
Jangan lupa buat deskripsi iklan yang lengkap dan jelas. Jelaskan jumlah kamar, luas bangunan, sertifikat rumah, lokasi, dan akses ke fasilitas umum seperti sekolah, pasar, atau jalan utama. Gunakan bahasa yang sederhana tapi menarik, misalnya:
“Rumah minimalis 2 lantai, siap huni, dekat dengan sekolah dan stasiun. Lingkungan tenang dan aman.”